Jumat, 15 Juli 2011

ASI Eksklusif

ASI Eksklusif

A.     PENGERTIAN

ASI eksklusif adalah pemberian ASI tanpa makanan dan minuman tambahan apapun pada bayi berumur 0-6 bulan, Bahkan air putih sekalipun.

B.     MANFAAT ASI EKSKLUSIF

*      Bagi Bayi
o ASI mengandung semua bahan yang diperlukan untuk pertumbuhan dan  perkembangan bayi
o     Bebas bakteri dan tersedia dalam suhu yang ideal tanpa alat pembantu
o   Memberikan perlindungan dari infeksi, termasuk penyakit gastrointestinal, penyakit pernafasan, dan apendisitis
o     Menurunkan resiko sindrom kematian bayi tiba-tiba
o     Memberikan perlindungan dari alergi
o     Mencegah terjadinya keadaan gizi salah (kelebihan makan dan obesitas)
o   Mengandung asam lemak yang diperlukan untuk pertumbuhan otak sehingga bayi menjadi lebih pandai
o     Meningkatkan daya penglihatan dan kepandaian bicara
o    Menunjang perkembangan kepribadian, kecerdasan emosional, kematangan spiritual dan hubungan sosial yang baik
*      Bagi Ibu
o   Menurunkan kehilangan darah setelah melahirkan dan mengurangi terjadinya anemia
o   Menurunkan tingkat stres, depresi, keletihan dan rasa bersalah
o Menunda terjadinya ovulasisehingga meningkatkanjarak kelahiran anak yang disebabkan oleh amenore laktasi
o    Mensegah terjadinya resiko osteoporosis dan kanker payudara pada wanita terutama bila menyusui lebih dari 3 bulan
o    Menurunkan resiko kanker ovarium
o    Memberi kepuasaan, kebanggaan, dan kebahagiaan pada ibu
o Hubungan batin antara ibu dan bayinya menjadi lebih terasa karena dekatnya hubungan mereka melalui proses menyusui
*      Bagi Keluarga
o   Dapat mengurangi biaya pengeluaran keluarga
o   Menunda penggunaan alat kontrasepsi, menghemat waktu, ASI siap setiap saat jika diperlukan
o    Praktis, ASI dapat diberikan dimana saja dan kapan saja dalam keadaan segar
o    Tidak merepotkan dan hemat waktu
*      Bagi Negara atau bangsa
o   Penghematan devisa untuk pembelian susu formula, perlengkapan menyusui serta biaya menyiapkan susu
o   Penghematan untuk biaya sakit terutama sakit muntah / mencret dan sakit saluran napas
o     Penghematan obat-obatan, tenaga, dan sarana kesehatan
o  Menciptakan generasi penerus bangsa yang tanggunh dan berkualisatas untuk  membangun Negara
o  Langkah awal untuk mengurangi bahkan menghindari kemungkinan terjadinya generasi yang hilang khususnya bagi Indonesia

C.     KOMPOSISI GIZI DALAM ASI

*      Kolostrum
ASI yang keluar pada hari pertama sampai hari ketiga setelah melahirkan. Berwarna kuning jernih dengan protein berkadar tinggi.
*      Protein
Whey dan Kasein dalam ASI adalah 80:20 menghasilkan “kepala susu” yang lebih lembut dlm lambung sehingga mengurangi waktu pengosongan lambung dan membantu pecernaan. Sedangkan dalam susu sapi hanya 20:80
*      Lemak
Lemak dalamASI berubah kadarnya setiap kali diisap oleh bayi dan mudah dicerna karena mengandung enzim lipase.Lemak dalam bentuk Omega 3, Omega 6, dan DHA
*      Karbohidrat (laktosa)
Rasio jumlah laktosa dalam ASI dan PASI adalah 7:4 sehingga ASI terasa lebih manis. Laktosa memberi sekitar 40% kebutuhan energi bayi.
*      Vitamin
ASI mengandung vitamin yang lengkap yang dapat mencukupi kebutuhan bayi sampai 6 bulan kecuali vitamin K, karena bayi baru lahir ususnya belum mampu membentuk vitamin K.
*      Mineral
Kadar natrium lebih banyak sehingga melindungi neonatus dari dehidrasi dan kelebihan natrium dalam darah.± 50-70% besi diserap dari ASI bila dibandingkan susu sapi yang hanya diserap 10-30%.

D. UPAYA MEMPERBANYAK ASI

  1. sususilah bayi sesering mungkin setiap 2 jam, siang dan malam hari dengan lama menyusui 10-15 menit.
  2.  Setelah melahirkan bayi sebaiknya diperkenalkan dengan payudara walaupun ASI belum keluar. Biarkan bayi mencari sendri putting susu ibunya (reflek rooting) karena isapan bayi sedini mungkin sangat penting bagi peningkatan ASI
  3. Pastikan bayi menyusu dengan posisi menempel yang baik dan dengarkan suara menelan yang aktif
  4. Susuilah bayi sampai payudara terasa kosong bila ASI masih berisi, menyusui berikutnya dimulai dari payudara yang belum kosong
  5. Susui bayi di tempat yang tenang dan nyaman. Dan perbanyak minum setelah selesai menyusui
  6. Ibu harus mempersiapkan mental untuk menyusui bayi. Motivasi yang kuat untuk menyusui bayi merupakan salah satu upaya dalam memperbanyak asi
  7. Gunakan bra yang longgar
  8. Pentingnya mengikuti penyuluhan tentang manfaat dan keuntungan ASI serta aspek-aspek lain tentang menyusui dan laktasi
  9. Melakukan perawatan payudara dan senam untuk kesehatan
  10. Tingkatkan gizi pada makanan yang dikonsumsi, dan istirahat yang cukup
  11. Yakinkan diri ibu bahwa ia dapat memproduksi ASI lebih banyak.

E. CARA MENYUSUI YANG BENAR

Ø   Sebelum menyusui, ASI dikeluarkan sedikit kemudian dioleskan pada puting susu dan aerola sekitarnya.
Ø    Bayi diletakkan menghadap perut ibu/payudara.
Ø    Payudara dipegang dengan ibu jari diatas dan jari lain menopang dibawah.
Ø  Bayi diberi rangsangan untuk membuka mulut dengan cara  menyentuh pipi dengan puting susu atau, menyentuh sisi mulut bayi.
Ø   Setelah bayi membuka mulut,dengan cepat kepala bayi didekatkan ke payudara  ibu  dengan puting serta aerola dimasukkan ke mulut bayi.
Ø   Setelah selesai menyusui,ASI dikeluarkan sedikit kemudian dioleskan pada  putting susu dan aerola sekitarnya,biarkan kering dengan sendirinya.
Ø  Menyendawakan bayi,dengan tujuan mengeluarkan udara dari lambung supaya bayi tidak muntah (gumoh) setelah menyusui.dengan cara: Bayi digendong tegak dengan bersandar pada bahu ibu kemudian punggungnya ditepuk perlahan-lahan atau, Bayi  tidur tengkurap dipangkuan ibu,kemudian punggungnya ditepuk perlahan-lahan.

F. PENYIMPANAN ASI

ASI yang dikeluarkan dapat disimpan untuk beberapa saat.
Ø      Di udara bebas/terbuka : 6-8 jam
Ø      Di lemari Es : 24 jam
Ø      Di lemari pendingin (-18° C) : 6 bulan

G. TANDA BAHWA BAYI CUKUP MINUM ASI

Ø      Bayi terlihat kenyang setelah minum ASI.
Ø      Payudara dan puting Ibu tidak terasa terlalu nyeri.
Ø      Payudara Ibu kosong dan terasa lebih lembek setelah menyusui.
Ø      Kulit bayi merona sehat dan pipinya kencang saat Ibu mencubitnya
Ø   Bayi akan buang air besar (BAB) setidaknya dua kali sehari dengan tinja yang berwarna kuning atau gelap dan mulai berwarna lebih cerah setelah hari kelima belas.

H. TEKNIK MEMERAH ASI

1.  Sebelumnya (sebaiknya) payudara di [pijat dulu
  • Memutar dengan 3 jari tengah
  • Menyisir dengan jari-jari / sisir (stroking)
  • Cuci tangan
  • Duduk/ berdiri dengan nyaman, penampung dekat dengan payudara
2.   Jemari dan jempol disisi areola, tekan ke arah dalam mengarah ke dinding dada
3.   Pencet dibelakang puting susu dan areola dengan jempol dan jemari
4.   Lakukan juga dari arah samping.

0 comments: